
by bakesbangpolsbybid2
- artikel dan berita
- December 15, 2022
- 208
- 0
Salam kebangsaan dulur,
Dalam rangka Persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 telah dilaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Agama dalam yang diselenggarakan oleh Polrestabes Surabaya di Gedung Pesat Gatra Mapolrestabes Surabaya Jl. Taman Sikatan No. 1 Surabaya.
Rapat dipimpin oleh Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo, SIK., MH. Yang dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkota Surabaya Irvan Widyanto, AMP., S.Sos., MH., perwakilan Korem 084/Bhaskara Jaya Mayor Budi H., Kasdim 0830/Surabaya Utara Letkol Inf. Djarno Jumadi, S.Pd., Kasdim 0831/Surabaya Timur Letkol Arh. Drs. Adnan, Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik pada Bakesbangpol Kota Surabaya HP. Simanjuntak, SIP., MM. dan unsur terkait lainnya.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo, SIK., MH., dalam sambutannya menyampaikan, rapat ini untuk meningkatkan pengamanan Kota Surabaya selama Perayaan Natal Tahun 2022 dan Malam Tahun Baru 2023 mengingat tanggung jawab pengamanan bukan hanya TNI, Polri maupun Pemkot Surabaya saja namun melibatkan tanggungjawab seluruh komponen masyarakat, pengalaman buruk atau pahit yang terjadi sebelumnya merupakan pengingat untuk meningkatkan keamanan Kota Surabaya jangan sampai hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Paparan oleh Kabag. Ops. Polrestabes Surabaya AKBP Toni Kasmiri, SH., SIK., menerangkan, akan dilaksanakan Rakorpam, pelaksanaan pengamanan dimulai tanggal 24 Desember 2022 s/d 1 Januari 2023, ancaman aksi teror yang dilakukan oleh individu atau kelompok Garis Keras perlu diantisipasi secara ekstra sehingga tidak ada lagi kejadian buruk (Bom Bunuh Diri) di Kota Surabaya dan dalam pengamanan Tahun Baru 2023 akan dilaksanakan penyekatan pada perbatasan Kota Surabaya serta rekayasa lalu lintas guna mencegah adanya penumpukan kendaraan.
Pemerintah Kota Surabaya diharapkan untuk bersurat kepada Dirlantas Polda Jatim dengan tembusan Bupati Gresik, Sidoarjo dan Bangkalan supaya melaksanakan penyekatan di masing-masing wilayah, membuat Surat Edaran malam Natal dan malam Tahun Baru 2023 agar RHU tidak beraktivitas (tutup), agar warga tidak melakukan konvoi baik R2 maupun R4 dan seluruh SPBU di kota Surabaya agar menghentikan kegiatannya pukul 20.00 WIB s/d pagi hari. Selain itu warga supaya tidak membunyikan petasan yang menggangu ketertiban umum dan setiap pintu masuk Kota Surabaya dibantu menyiapkan barrier untuk penyekatan warga luar kota Surabaya.
Bapak Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkota Surabaya selaku perwakilan Pemerintah Kota Surabaya mendukung penuh sistem pengamanan yang dilakukan, diharapkan setiap Gereja dalam ibadah Natal mendata jemaatnya untuk memantau jumlah dan pergerakan jemaat yang hadir. Selain itu juga menyampaikan diharapkan Nataru nantinya peran serta dan kolaborasi semua masyarakat, TNI, Polri dan stakeholder terkait sesuai harapan Walikota Surabaya untuk saling mendukung.
Wakapolrestabes Surabaya menambahkan “untuk semua media sosial tetap dipantau dan dimonitor, kita saling kolaborasi dengan PCNU Kota Surabaya dan PW Muhammadiyah Surabaya dalam pengawasan di media sosial”.